Rabu, 18 Januari 2017

Filter



1)    Filter
Selain Layer Style, Filter juga merupakan menu yang sering digunakan untuk membuat efek-efek khusus.
  • Filter Artistic    : untuk membuat kesan artistic pada foto atau objek.
  • Filter Blur        : untuk mengaburkan atau menciptakan efek kabur pada
gambar di kanvas.
  • Filter Brush Strokes : untuk menghasilkan efek gambar lukisan dengan
goresan kuas tinta pada sebuah gambar.
  • Filter Distort    : untuk  menciptakan efek distorsi atau mengubah orientasi
foto atau gambar.
  • Filter Noise      : untuk menciaptakan efek noise atau kesan kotor ato
bintik2 di  gambar
  • Filter Pixelate  : untuk memanipulasi pixel pixel dari suatu gambar atau
membuat efek nuansa bintik2 atau permainan dalam kreasi titik2.
  • Filter Render   : untuk membuat efek special yang tidak bisa diakomodasi
filter kelompok lain. Seperti efek pola awan, dan efek sinar khusus pada sebuah gambar.
  • Filter Sharpen : untuk memperjelas tampilan tampilan gambar yang kabur
dengan meningkatkan kontras pixel-pixel yang berdekatan.
  • Filter Sketch    : untuk menambahkan teksure ke gambar, digunakan
untuk efek 3D, menciptakan efek lukisan.
  • Filter Stylize    : menghasilkan efek lukisan atau impressionistic dengan
melakukan pengantian pixel dan meningkatkan nilai kontras pada sebuah gambar.
  • Filter Texture   : untuk menirukan penampilan unsur  atau kedalaman,
atau menambahkan efek organik.
  • Filter Video      : Jenis filter ini terdapat 2 efek khusus yaitu De-Interlace
merupakan filter yang digunakan untuk menghilangkan garis interlace yang terdapat pada gambar yang diperoleh dari video dengan melakukan duplikasi atau interpolasi garis dan NTSC ( National Television Standars Commiteeb ) merupakn filter yang digunakan untuk membatasi jumlah nada dengan warna yang dapat ditampilkan oleh televisi pada sebuah ambar dengan tujuan untuk mencegah terjadinya oversaturasi.
  • Filter Other      : untuk keperluan yang sangat spesifik.

0 komentar:

Posting Komentar